Siapakah Guru Bk dan Apa tugasnya
Disekolah???
Masih banyak pertanyaan
orang awam mengenai apa tugas guru BK disekolah. Banyak orang yang masih
memiliki pemahaman yang salah mengenai apa fungsi guru BK disekolah, yang lebih
banyak dikaitkan sebagai polisi sekolah dan juga BK dianggap sebagai tempat
bagi anak-anak bermasalah.
Sebenarnya pemahaman
ini ialah merupakan pemahaman yang keliru, yang sudah turun temurun ada di
benak siswa dan juga orangtua.
Untuk meluruskan
persepsi yang salah ini, pertama-tama mari
kita lihat dulu definisi BK secara istilah.
Bimbingan dan Konseling didefinisikan secara per-kata
Definisi
BK secara Istilah
Bimbingan diartikan
sebagai proses bantuan yang bertujuan untuk membantu individu dalam membuat
keputusan penting dalam hidupnya. Bimbingan lebih bersifat pencegahan maksudnya
adalah dilakukan untuk membantu individu
dalam memperoleh kemampuan beradaptasi, dan mencapai proses perkembangan baik
secara pribadi, intelektual, social, emosi, dan karirnya.
Sedangkan Konseling
merupakan proses bantuan secara profesional yang dimaksudkan untuk membantu
individu dengan masalah personal, social, vokasional, dan pendidikan, untuk membantu
individu tersebut memecahkan masalahnya, mencapai tugas perkembangannya dan
memperoleh aktualisasi dirinya.
Tugas
alias Kerjaan Guru BK
Pertama
Kerjaan Guru BK
disekolah yaitu yang pertama adalah membimbing. Banyak pemahaman awam yang
meyakini bahwa tugas ‘membimbing’ dapat dilakukan oleh siapa saja. Yap, memang
benar, membimbing memang bisa dilakukan oleh siapa saja selagi orang tersebut
memiliki kemampuan dan pengetahuan serta pengalaman.
Tapi…. Tugas membimbing guru BK sifatnya lebih spesifik. Mengapa?? Karena bimbingan yang diberikan oleh guru BK langsung menyasar pada 4 dimensi yang ada pada diri siswa yaitu bidang pribadi, social, belajar dan karir. Dalam melakukan bimbingan ini, guru BK melaksanakannya dengan berbagai bentuk layanan, misalnya layanan kelas, layanan informasi, layanan bimbingan kelompok, layanan bimbingan karir, dll , yang materinya terkait dengan 4 bidang tersebut. Jadi semua bimbingan yang diberikan terbilang komplit dan menyasar pada 4 dimensi yang ada pada individu peserta didik dari pribadi, social, belajar dan karirnya
Kedua
Selanjutnya tugas Guru
BK adalah melaksanakan layanan konseling, karena guru BK dalam kata lain adalah
konselor
sekolah. Seperti yang sudah dipaparkan, konseling adalah bantuan yang
diberikan pada pribadi yang bermasalah agar ia mampu dengan mandiri
menyelesaikan masalah yang ada pada dirinya, mengembangkan potensinya dan mampu
mengaktualisasikan dirinya.
Layanan konseling ini memiliki dua bentuk, yaitu konseling kelompok dan konseling individu. Adapun konseling dapat dilakukan untuk mengatasi masalah masalah seperti, masalah pribadi (masalah kepercayaan diri, kurang ketegasan diri, penghargaan diri yang rendah, dsb), masalah social (konflik dengan teman sebaya, kurang mampu bersosialisasi, masalah pergaulan dsb), masalah belajar (misal kesulitan mencapai target akademik dan prestasi), dan konseling karir, (yang bertujuan mendapat pemecahan masalah jurusan, pendidikan lanjut, pekerjaan yang diinginkan dsb).
Layanan konseling ini memiliki dua bentuk, yaitu konseling kelompok dan konseling individu. Adapun konseling dapat dilakukan untuk mengatasi masalah masalah seperti, masalah pribadi (masalah kepercayaan diri, kurang ketegasan diri, penghargaan diri yang rendah, dsb), masalah social (konflik dengan teman sebaya, kurang mampu bersosialisasi, masalah pergaulan dsb), masalah belajar (misal kesulitan mencapai target akademik dan prestasi), dan konseling karir, (yang bertujuan mendapat pemecahan masalah jurusan, pendidikan lanjut, pekerjaan yang diinginkan dsb).
Dalam konseling
sendiri, terdapat tahap-tahap dan teknik-teknik serta pendekatan yang dilakukan
oleh konselor (guru BK) yang disesuaikan dengan masalah yang dihadapi siswa. Teknik
dan pendekatan konseling ini tentunya telah dikuasai oleh konselor sekolah karena sebelumnya telah menempuh pendidikan di bidang
bimbingan dan konseling. Proses konseling ini juga dilakukan secara tidak
instan, melainkan bertahap hingga benar-benar didapatkan pemecahan dari
permasalahan yang ada pada siswa tersebut.
Oleh karena itu, setiap
siswa yang memiliki masalah dan juga merasa membutuhkan bantuan, hendaknya
mengkonsultasikan pada Guru BK agar mendapatkan bantuan professional dengan
segera.
Demikian info yang
dapat kami berikan. Semoga bermanfaat :)
0 komentar:
Posting Komentar